Sebetulnya saya sangat menghindari perdebatan masalah terkait "Allah Ada Dimana?" karena dari yang sudah pernah dibahas (Belajar dari Forum myQuran sebelum tahun 2010-an), hal itu sangat kurang kerjaan dan kurang guna. Karena saya amati banyak dari mereka yang bahas masalah ini, banyak ngomong tapi perubahan ke arah perbaikan ibadah tidak berbanding lurus.
Sebelumnya kalau yang ngomong orang Salafy/Wahabi ya terserah itu pemahaman mereka. Begitupun juga jika yang ngomong dari kalangan Asy'ariyah.
Tapi ada yang menarik, ketika yang menyampaikan Pimpinan Sebuah Lembaga Mualaf di Indonesia. Hal ini tentunya akan memantik 2 kubu tersebut, karena yang saya amati Organisasi Mualaf di Indonesia beririsan dengan pemahaman Salafy/Wahabi dan juga Asy'ariyah.
Oleh karena itu, saya harapkan Pimpinan Mualaf di Indonesia lebih bijak terkait hal yang sensitif dan memancing keributan yang tidak perlu.
Tanpa panjang lebar, saya ambil 2 Video terkait bahasan "Dimanakah Allah SWT?" dari 2 Ustadz yang memberikan pendapat terkait masalah ini tapi mengedepankan Ukhuwah Islamiyah. Dan merekalah Aset Umat Islam yang harus dijaga dan didorong Asatidz seperti mereka muncul lebih banyak.
Walaupun saya condong mengikuti pendapat Ustadz Adi Hidayat, apa yang disampaikan oleh kedua Ustadz ini intinya: Jangan suka berdebat terkait "Allah ada Dimana?" (Berdasarkan Rujukan pendapat Imam Malik dan Khalifah Ke-4 Ali Bin Abi Thalib)
Pendapat Ustadz Adi Hidayat:
Pendapat Ustadz Abdul Somad: